Dosen UIR Edukasi Penguatan Pemahaman Moderasi Beragama di Ponpes Darussalam Rohul

Dr. Hj. Daharmi Astuti, Lc, M.Ag, Dosen Fakultas Agama UIR melakukan kegiatan penyuluhan dan penguatan moderasi beragama di Pondok Pesantren Darussalam, Kabupaten Rohul.
ROHUL - Dosen Fakultas Agama Islam Universitas Islam Riau (UIR) melakukan kegiatan penyuluhan dan penguatan moderasi beragama di Pondok Pesantren Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, pada bulan Desember 2023.
Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama kalangan santri, tenaga pendidik, dan majelis taklim, terhadap pemahaman moderasi beragama.
Narasumber utama pada acara tersebut adalah Dr. Hj. Daharmi Astuti, Lc, M.Ag (Dosen Fakultas Agama Islam UIR) dan Sadriah Lahamid, S.Sos, M.Si (Dosen Fisipol UIR), dengan Restu Nabilla (Dosen PIAUD UIR) sebagai moderator.
Tema utama yang diangkat adalah "Penguatan Pemahaman Moderasi Beragama dan Kepemimpinan Publik Bagi Santri, Tenaga Pendidik, dan Majelis Taklim Di Pondok Pesantren Rokan Hulu."
Kegiatan ini dihadiri lebih kurang 100 orang santri putra dan putri, guru, serta sivitas Pondok Pesantren Darussalam. Sebagai bagian dari Tugas Tri Darma Perguruan Tinggi, dosen diharapkan dapat memberikan kontribusi pemikiran dan manfaat bagi bangsa dan masyarakat melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).
Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan informasi, edukasi, dan menambah wawasan bagi santri dan tenaga pendidik di Pondok Pesantren Rokan Hulu tentang pentingnya pemahaman moderasi beragama. Hal ini diharapkan dapat menciptakan kehidupan yang rukun, damai, saling menghargai, serta terjalin suasana masyarakat yang kondusif.
Pentingnya penyuluhan dan penguatan pemahaman moderasi beragama di lembaga pendidikan, terutama di Pondok Pesantren, baik formal, informal, dan non formal, menjadi sorotan utama. Variatif pemahaman yang kontradiktif di kalangan guru madrasah dan masyarakat di Kabupaten Rokan Hulu disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan informasi.
Dalam penyuluhan, para santri antusias mendengarkan informasi tentang munculnya aliran sesat dan ciri-cirinya. Daharmi Astuti memberikan materi tentang "Pemahaman Moderasi Beragama dan Dampak Aliran Sesat," sementara Ibu Sadrian Lahamid membahas "Kepemimpinan Publik bagi Generasi Millenial."
Ustadz Alaidin dari Pondok Pesantren Darussalam berharap materi ini juga disampaikan kepada guru dan sivitas pesantren sehingga kesadaran masyarakat dapat meningkat dalam menciptakan suasana beragama yang rukun, damai, dan tidak ekstrim.
Harapan ke depannya adalah melanjutkan penyuluhan ini untuk membuka wawasan, menjalin silaturrahmi, dan memperkuat kerjasama kampus dengan berbagai mitra, termasuk UIR, Kemenag, dan MUI Kabupaten Rokan Hulu.
"Terima kasih disampaikan kepada Kepala Kementrian Agama Kabupaten Rokan Hulu, Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Buya KH. Alaidin, dan seluruh sivitas Pondok Pesantren yang telah mendukung dan memfasilitasi kegiatan ini," ucap Daharmi Astuti.
Editor :Yefrizal
Source : Rls